Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Horornya" Kemacetan di Jalur Puncak, Pengendara: Kendaraan Bergerak 1 Meter, Berhentinya 1 Jam

Kompas.com - 25/04/2023, 21:32 WIB
Reza Kurnia Darmawan

Editor

 

430.066 kendaraan masuk Jalur Puncak

Kepolisian Resor (Polres) Bogor mencatat sebanyak 430.066 kendaraan memasuki kawasan Puncak, Kabupaten Bogor, selama masa libur Lebaran 2023.

Kepala Urusan Pembinaan dan Operasional (KBO) Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Bogor Iptu Ardian Novianto menjelaskan, jumlah itu merupakan akumulasi dari kendaraan yang melintas sejak Selasa (18/4/2023) hingga Senin (24/4/2023).

"430.066 kendaraan terdiri dari 166.995 kendaraan roda dua, 259.244 kendaraan roda empat, dan 3.827 bus," paparnya di Bogor, Selasa, dilansir dari Antara.

Dia mengungkapkan, volume kendaraan di Jalur Puncak meningkat drastis selepas hari-H Idul Fitri. Jumlah terbanyak terjadi pada Senin (24/4/2023) yang mencapai 83.313 kendaraan. Adapun jumlah paling sedikit terjadi sebelum Lebaran, yakni 48.593 kendaraan pada Rabu (19/4/2023).

Baca juga: 3 Jam Terjebak Macet di Puncak, Pengendara Mobil Asal Jakarta Ini Menyerah

Terkait kemacetan ini, Pelaksana tugas (Plt) Bupati Bogor Iwan Setiawan mengimbau wisatawan untuk tak terfokus melintas di jalur utama supaya kepadatan kendaraan tidak terjadi.

Iwan menyebutkan, ada dua jalur alternatif untuk menuju kawasan Puncak tanpa harus melintasi Simpang Gadog Ciawi.

Pertama ialah melewati Gerbang Tol Sumarecon dan melintasi Gunung Geulis hingga Pasir Angin, Megamendung.

Lalu, jalur alternatif kedua melalui Tapos Ciawi, kemudian menyusuri Jalan Citeko hingga Taman Safari Indonesia Cisarua.

Ia menerangkan, seandainya tetap terjadi kepadatan arus lalu lintas selama libur Lebaran di Jalur Puncak, pihak pepolisian akan memberlakukan rekayasa lalu lintas berupa sistem ganjil genap kendaraan hingga sistem one way atau satu arah.

"Daerah Bogor Selatan ini pengamanan lebih ekstra pada H+1 sampai H+10, karena tingkat okupansi atau kunjungan kendaraan membeludak," tandasnya, dikutip dari Antara.

Baca juga: Ingin Rasakan Sensasi Kemacetan di Puncak Bogor, Wisatawan: Setahun Sekali...

Sumber: Kompas.com (Penulis: Kontributor Kabupaten Bogor, Afdhalul Ikhsan | Editor: Robertus Belarminus, Ardi Priyatno Utomo), Antara

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:


Terkini Lainnya

Polisi Bantah Tolak Laporan Keluarga Korban yang Tewas Ditabrak Oknum Brimob

Polisi Bantah Tolak Laporan Keluarga Korban yang Tewas Ditabrak Oknum Brimob

Bandung
Sopir Katering yang Dihajar Prajurit TNI Minta Maaf dan Cium Tangan Pelaku

Sopir Katering yang Dihajar Prajurit TNI Minta Maaf dan Cium Tangan Pelaku

Bandung
Kasus Mayat Dalam Koper, Pelaku Ucapkan Belasungkawa dan Ajak Ngobrol Keluarga Korban

Kasus Mayat Dalam Koper, Pelaku Ucapkan Belasungkawa dan Ajak Ngobrol Keluarga Korban

Bandung
Mantan Karyawan Pikiran Rakyat Kembali Demo, Tuntut Manajemen Bayarkan Haknya

Mantan Karyawan Pikiran Rakyat Kembali Demo, Tuntut Manajemen Bayarkan Haknya

Bandung
Lagi, Video Viral Pungli di Tempat Wisata Sentul Bogor

Lagi, Video Viral Pungli di Tempat Wisata Sentul Bogor

Bandung
Aturan Zonasi PPDB Baru Berlaku di Jabar, Tak Bisa Lagi Asal Pindah KK

Aturan Zonasi PPDB Baru Berlaku di Jabar, Tak Bisa Lagi Asal Pindah KK

Bandung
Kasus Mayat Dalam Koper di Cikarang, Keluarga Korban Sempat Ketemu Pelaku di Kantor

Kasus Mayat Dalam Koper di Cikarang, Keluarga Korban Sempat Ketemu Pelaku di Kantor

Bandung
Warga Bogor Meninggal Setelah Ditabrak Oknum Polisi, Ditolak Saat Melapor

Warga Bogor Meninggal Setelah Ditabrak Oknum Polisi, Ditolak Saat Melapor

Bandung
Pria di Karawang Tewas di Tangan Mantan Suami Istrinya

Pria di Karawang Tewas di Tangan Mantan Suami Istrinya

Bandung
Kasus Mayat Dalam Koper di Cikarang, Pelaku Teman Korban yang Butuh Uang untuk Resepsi

Kasus Mayat Dalam Koper di Cikarang, Pelaku Teman Korban yang Butuh Uang untuk Resepsi

Bandung
Titik Terang Kasus Mayat Dalam Koper di Cikarang, Keluarga: Semoga Pelaku Dihukum Berat

Titik Terang Kasus Mayat Dalam Koper di Cikarang, Keluarga: Semoga Pelaku Dihukum Berat

Bandung
Kisah Relawan Tagana, 4 Bulan Tinggalkan Keluarga Bantu Penyintas Gempa Cianjur

Kisah Relawan Tagana, 4 Bulan Tinggalkan Keluarga Bantu Penyintas Gempa Cianjur

Bandung
Terungkap, Kasus Mayat Dalam Koper di Cikarang, Suami Korban: Semua Menduga Saya Pelakunya

Terungkap, Kasus Mayat Dalam Koper di Cikarang, Suami Korban: Semua Menduga Saya Pelakunya

Bandung
Balai Kota Bandung Bakal Bebas Kendaraan Bermotor Setiap Jumat

Balai Kota Bandung Bakal Bebas Kendaraan Bermotor Setiap Jumat

Bandung
Syarat Calon Independen Pilkada Jabar 2024: 2,3 Juta Dukungan KTP

Syarat Calon Independen Pilkada Jabar 2024: 2,3 Juta Dukungan KTP

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com