Sementara itu, Kapolres Bogor AKBP Rio Wahyu Anggoro mengakui kondisi arus lalin di Puncak sejak kemarin hingga sekarang padat merayap.
Kendati begitu, Rio memastikan situasi arus lalu lintas kendaraan yang mengalami kemacetan bisa terkendali.
Pasalnya, polisi telah melakukan rekayasa lalu lintas berupa buka tutup jalur atau biasa disebut sistem one way (satu arah) untuk menguras kendaraan wisatawan liburan maupun yang hendak balik.
"Tadi pagi one way ke atas sudah kita terapkan dan berlanjut mulai pukul 12.35 WIB diterapkan one way ke bawah (satu arah ke Jakarta), jadi hari ini kita sudah melaksanakan buka tutup sebanyak 2 kali. Satu kali ke atas, satu kali ke bawah," ungkap Rio.
"Untuk jumlah kendaraan, kalau kemarin itu jumlah totalnya 110 ribu sekian yang melintas ke arah Puncak dan hari ini atau sampai detik ini yang sudah turun adalah sebanyak 20 ribu sekian kendaraan bermotor yang sudah turun ke bawah," sambung Rio.
Saat ini, polisi masih menerapkan sistem one way ke bawah atau dari arah Puncak menuju Jakarta. Sistem one way tersebut diprediksi akan berlangsung hingga malam hari.
Rio mengimbau kepada wisatawan atau pengendara agar berhati-hati saat melintasi kawasan wisata Puncak.
Oleh sebab itu, ia meminta masyarakat untuk berkendara dengan baik yang santun dan menggunakan perlengkapan seperti helm serta taati petugas di lapangan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.