Di hadapan penyidik, YR mengungkapkan perasaannya setelah membunuh ibu kandung dan anaknya sendiri. Ia mengaku tindakan itu dilakukan karena dendam lama yang telah ia pendam.
“Dari kecil sampai saya punya satu anak, saya tidak pernah diperhatikan,” ujar YR di Mapolres Cianjur, Senin (19/5/2025).
Baca juga: Penyesalan Anak Usai Mutilasi Ibunya: Menyesal, Mamah, Menyesal...
“Sejak kecil saya tidak disayangi. Hanya dua orang saja yang disayangi. Mungkin kalau ibu sudah seperti ini (meninggal), semuanya jadi sama-sama tidak mendapatkan kasih sayang."
YR juga mengakui bahwa dirinya sempat memotret jasad ibunya sebelum dimutilasi, sebagai bentuk pelampiasan amarah. Meski demikian, ia menyatakan penyesalan mendalam.
“Menyesal, saya menyesal,” ucapnya sambil terisak.
Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang