Jalur Puncak Berlaku One Way ke Jakarta, Siang Ini Arah Naik Ditutup

BOGOR, KOMPAS.com - Polisi memberlakukan sistem one way dari arah Puncak menuju Jakarta pada Minggu (29/6/2025) siang.

Langkah ini diambil menyusul tingginya volume kendaraan yang turun dari kawasan wisata Puncak di hari terakhir libur panjang Tahun Baru Islam 1447 Hijriah.

Pantauan Kompas.com, jalur kendaraan dari arah bawah atau Jakarta menuju Puncak ditutup sementara, tepatnya di seputaran Simpang Gadog, Exit GT Jagorawi, Jalan Ciawi.

Seluruh kendaraan, terutama mobil yang hendak naik, dihentikan untuk memberi ruang arus kendaraan balik liburan dari atas.

Baca juga: One Way Jalur Puncak Bogor Menuju Jakarta, Pengendara yang Naik Disetop di Simpang Gadog

KBO Sat Lantas Polres Bogor, Iptu Ardian, mengatakan keputusan memberlakukan one way ke bawah diambil setelah melihat kepadatan arus dari kawasan Puncak yang terus meningkat.

"Siang ini terlihat adanya peningkatan volume kendaraan yang mengarah ke bawah, dari arah Puncak menuju Jakarta. Itu lebih dominan," kata Ardian saat ditemui di Pospol Simpang Gadog, Minggu.

Ia menjelaskan bahwa peningkatan arus kendaraan tidak hanya berasal dari mobil pribadi, tetapi juga dari sepeda motor yang turun dari jalur wisata dan jalur alternatif di kawasan Puncak.

Oleh karena itu, Sat Lantas Polres Bogor memutuskan untuk mengalihkan seluruh arus menjadi satu arah ke bawah demi menghindari penumpukan di jalur utama.

"Kendaraan roda dua juga terpantau dari CCTV dan laporan personel di lapangan mengalami peningkatan. Begitu juga kendaraan roda empat dari arah jalur alternatif dan titik-titik wisata di Puncak, sudah banyak yang mengarah ke bawah," tuturnya.

"Kami berlakukan sistem one way ke bawah untuk mengurai kepadatan karena hari ini merupakan hari terakhir libur long weekend bertepatan dengan Tahun Baru Islam," imbuh Ardian.

Baca juga: Antrean Mobil 3 Kilometer, One Way ke Puncak Bogor Diberlakukan Siang Ini

Mengenai durasi penerapan one way tersebut, Ardian menyebut bahwa waktunya bersifat situasional.

Personel akan terus memantau kondisi lalu lintas sebelum memutuskan membuka kembali jalur dua arah.

"Kami akan melihat bagaimana kondisi arus lalu lintas. Kalau sudah memungkinkan menampung arus dua arah, maka akan kami normalkan kembali," jelasnya.

Untuk sementara, pengendara dari arah Jakarta yang hendak naik ke Puncak diminta bersabar karena jalur ditutup hingga situasi memungkinkan.