INDRAMAYU, KOMPAS.com - Dunia olahraga Kabupaten Indramayu berduka. Atlet bulu tangkis muda, Ainun Al Munawar, meninggal dunia akibat kecelakaan lalu lintas yang terjadi pada Rabu (22/10/2025) sore.
Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Indramayu, Trisula Baedi, menyebut Ainun sebagai salah satu atlet muda berprestasi yang dimiliki daerah tersebut.
Ia mengungkapkan rasa duka yang mendalam kepada keluarga Ainun.
“Ainun adalah atlet kami. Sebentar lagi, ia akan mengikuti babak kualifikasi Pekan Olahraga Provinsi untuk cabang bulu tangkis,” kata Trisula saat dihubungi.
Baca juga: Atasi Kendala Akomodasi, RSUD AWS Samarinda Siapkan Hotel Atlet Jadi Hunian Pasien Luar Daerah
Ainun merupakan warga asli Indramayu, yang berasal dari Desa Nunuk, Kecamatan Lelea.
Ia adalah siswa kelas 9 di SMPN Unggulan Sindang dan dikenal sebagai sosok yang disiplin serta berprestasi.
Ainun telah menyumbangkan banyak medali untuk Indramayu dalam berbagai kejuaraan daerah.
“Indramayu kehilangan salah satu atlet terbaiknya. Almarhumah sebelumnya juga banyak menorehkan prestasi,” tambah Trisula.
Informasi yang dihimpun menyebutkan, Ainun mengalami kecelakaan saat berkendara bersama seorang temannya.
Korban ditemukan tergeletak di tengah jalan dalam kondisi meninggal dunia, sementara temannya mengalami luka-luka.
Baca juga: Di Balik Penghargaan Hari Santri: Potret Pilu Pesantren Tua yang Gugur Tanpa Penerus di Indramayu
Sepeda motor Kawasaki KLX dengan nomor polisi E 4134 TAX yang mereka kendarai mengalami kerusakan parah akibat kecelakaan yang terjadi di Jalan Raya Panyindangan, Kecamatan Sindang, Indramayu.
Kepala SMPN Unggulan Sindang, Haryanto, juga membenarkan kabar duka yang menimpa Ainun.
Ia mengaku awalnya tidak percaya saat mendengar berita kecelakaan tersebut.
“Saya langsung ke rumah sakit untuk memastikan, dan ternyata benar korban adalah siswa kami, Ainun,” ungkap Haryanto.
Pihak sekolah menyampaikan duka mendalam atas kepergian Ainun, yang dikenal berprestasi dalam bidang olahraga.
“Kami segenap keluarga besar SMPN Unggulan Sindang turut berduka cita yang mendalam. Ainun bukan hanya berprestasi, tapi juga sosok yang baik dan membanggakan sekolah,” pungkas Haryanto.
Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang