Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ibu Bocah 6 Tahun di Tasikmalaya yang Tewas Terbakar Usai Ponselnya Meledak Alami Luka Bakar Serius

Kompas.com - 24/08/2022, 19:34 WIB
Irwan Nugraha,
Reni Susanti

Tim Redaksi

TASIKMALAYA, KOMPAS.com - Iik Ekawati (50), korban ponsel meledak asal Kampung Cimerak Kecamatan Purbaratu Kota Tasikmalaya, Jawa Barat, masih tergolek lemah di ruangan IGD RSUD Soekardjo Tasikmalaya. Ia mengalami luka bakar parah.

Ibu tersebut baru saja kehilangan anak kesayangannya berumur 6 tahun. Sang anak meninggal akibat luka bakar dalam kejadian yang sama di rumahnya, Selasa (23/8/2022). 

Korban akan langsung dirujuk ke RSHS Bandung untuk mendapatkan perawatan intensif karena luka bakar yang dideritanya sangat membahayakan.

"Kondisi ibu yang mengalami luka bakar masih dirawat intensif ya. Ibu itu mengalami luka bakar grade 2. Saat ini sedang persiapan akan dirujuk ke RSHS, menunggu hasil PCR," jelas Wakil Direktur RSUD Soekardjo Tasikmalaya, Titie Purwaningsari saat dikonfirmasi lewat pesan whatsApp, Rabu (24/8/2022).

Baca juga: Cerita Pilu Bocah 6 Tahun di Tasikmalaya Tewas Terbakar Usai Ponsel yang Dipakai Meledak

Titie menambahkan, pihaknya sengaja merawat intensif di ruangan gawat darurat karena pasien akan segera dibawa ke Bandung untuk perawatan.

Sehingga, tubuh korban tak akan terlalu banyak bergerak dan bisa langsung dievakuasi memakai ambulans ke RSHS Bandung.

"Sengaja, kalau di ruangan tubuhnya nanti banyak bergerak. Soalnya langsung dirujuk ke RSHS Bandung," tambah dia.

Sementara itu, Kepala BPBD dan Damkar Kota Tasikmalaya, Ucu Anwar menyebut, biaya perawatan korban kebakaran ditanggung pemerintah daerah. 

"Ya, benar (biaya perawatan korban) ditanggung. Saya sudah koordinasi dengan Dinsos dan Baznas juga soal itu serta diperintahkan Pak Sekda (Ivan Dicksan)," kata dia.

Baca juga: Wali Kota Tasikmalaya Wajibkan Pejabat dan ASN Pakai Sarung dan Nonton Wayang Golek

Sampai berita ini diturunkan, belum ada rilis resmi dari kepolisian setempat terkait penyebab utama kebakaran yang menelan korban jiwa bocah berusia 6 tahun tersebut.

Sebelumnya, sebuah rumah kebakaran usai ponsel tiba-tiba meledak saat diisi daya listrik di Kampung Cimerak, Kelurahan Sukaasih, Kecamatan Purbaratu, Kota Tasikmalaya, Jawa Barat, Selasa (23/8/2022) siang.

Pemilik rumah, Iik Ekawati (50) bersama anaknya AJ (6) terbakar dan terjebak kobaran api di kamar rumahnya. Keduanya diselamatkan warga setempat.

Kedua korban sempat dibawa ke Puskesmas Purbaratu Kota Tasikmalaya, selanjutnya dirujuk ke rumah sakit di Bandung. 

"Betul ada kebakaran rumah akibat ponsel meledak ketika dicas (diisi daya listrik). Api muncul dipastikan dari ponsel yang meledak ketika dipakai oleh anaknya. Ponsel-nya sedang dicas," tutur dia. 

"Korban alami luka bakar 90 persen anaknya dan ibunya luka bakar 50 persen. Keduanya dirujuk ke Bandung. Kerusakan 2 kamar hangus terbakar beserta isinya," jelas Kepala BPBD dan Damkar Kota Tasikmalaya, Ucu Anwar, Selasa sore.

Baca juga: Harga Telur di Tasikmalaya Rp 31.000 Per Kg, Warga Buru Telur Pecah supaya Beli Murah

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Mantan Karyawan Pikiran Rakyat Kembali Demo, Tuntut Manajemen Bayarkan Haknya

Mantan Karyawan Pikiran Rakyat Kembali Demo, Tuntut Manajemen Bayarkan Haknya

Bandung
Lagi, Video Viral Pungli di Tempat Wisata Sentul Bogor

Lagi, Video Viral Pungli di Tempat Wisata Sentul Bogor

Bandung
Aturan Zonasi PPDB Baru Berlaku di Jabar, Tak Bisa Lagi Asal Pindah KK

Aturan Zonasi PPDB Baru Berlaku di Jabar, Tak Bisa Lagi Asal Pindah KK

Bandung
Kasus Mayat Dalam Koper di Cikarang, Keluarga Korban Sempat Ketemu Pelaku di Kantor

Kasus Mayat Dalam Koper di Cikarang, Keluarga Korban Sempat Ketemu Pelaku di Kantor

Bandung
Warga Bogor Meninggal Setelah Ditabrak Oknum Polisi, Ditolak Saat Melapor

Warga Bogor Meninggal Setelah Ditabrak Oknum Polisi, Ditolak Saat Melapor

Bandung
Pria di Karawang Tewas di Tangan Mantan Suami Istrinya

Pria di Karawang Tewas di Tangan Mantan Suami Istrinya

Bandung
Kasus Mayat Dalam Koper di Cikarang, Pelaku Teman Korban yang Butuh Uang untuk Resepsi

Kasus Mayat Dalam Koper di Cikarang, Pelaku Teman Korban yang Butuh Uang untuk Resepsi

Bandung
Titik Terang Kasus Mayat Dalam Koper di Cikarang, Keluarga: Semoga Pelaku Dihukum Berat

Titik Terang Kasus Mayat Dalam Koper di Cikarang, Keluarga: Semoga Pelaku Dihukum Berat

Bandung
Kisah Relawan Tagana, 4 Bulan Tinggalkan Keluarga Bantu Penyintas Gempa Cianjur

Kisah Relawan Tagana, 4 Bulan Tinggalkan Keluarga Bantu Penyintas Gempa Cianjur

Bandung
Terungkap, Kasus Mayat Dalam Koper di Cikarang, Suami Korban: Semua Menduga Saya Pelakunya

Terungkap, Kasus Mayat Dalam Koper di Cikarang, Suami Korban: Semua Menduga Saya Pelakunya

Bandung
Balai Kota Bandung Bakal Bebas Kendaraan Bermotor Setiap Jumat

Balai Kota Bandung Bakal Bebas Kendaraan Bermotor Setiap Jumat

Bandung
Syarat Calon Independen Pilkada Jabar 2024: 2,3 Juta Dukungan KTP

Syarat Calon Independen Pilkada Jabar 2024: 2,3 Juta Dukungan KTP

Bandung
Pj Gubernur Jabar Turun Tangan Damaikan Kisruh Bupati dan Sekda Cianjur

Pj Gubernur Jabar Turun Tangan Damaikan Kisruh Bupati dan Sekda Cianjur

Bandung
Bocah 7 Tahun Ditemukan Tewas di Sukabumi, Otopsi Ungkap Bekas Kekerasan

Bocah 7 Tahun Ditemukan Tewas di Sukabumi, Otopsi Ungkap Bekas Kekerasan

Bandung
Bupati Karawang Ungkap Komitmen soal Jaga Iklim Investasi dan Buruh

Bupati Karawang Ungkap Komitmen soal Jaga Iklim Investasi dan Buruh

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com