Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cerita Vica IRT Cirebon, Sukses Bisnis Hiasan Seserahan Pernikahan dengan Modal Kreativitas

Kompas.com - 08/05/2023, 15:04 WIB
Muhamad Syahri Romdhon,
Reni Susanti

Tim Redaksi

CIREBON, KOMPAS.com – Seorang ibu rumah tangga di Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, meraup cuan dari bisnis seserahan pernikahan.

Bermodalkan jiwa seni dan kreatifnya, bisnis mantan staf administrasi ini kian dikenal, utamanya generasi terkini. 

Terlebih di bulan Syawal, saat para pemudik pulang kampung dan melangsungkan pernikahan, cuan yang dikantonginya naik 100 persen dibanding hari biasa.

Baca juga: Cerita Mahasiswi Sudan Asal Cirebon, Sempat Pasrah bila Mati karena Jadi Korban Konflik Perang

Aktivitas itu dijalani Vica, seorang ibu rumah tangga yang tinggal di Desa Klangenan, Kecamatan Klangenan, Kabupaten Cirebon.

Saat Kompas.com berkunjung, ibu satu anak ini sibuk memenuhi pesanan pembuatan hiasan seserahan pernikahan.

Dia membuat serta menghias seserahan dan mahar calon pasangan suami istri. Barang-barang yang sebelumnya tampak sederhana, berkat olahan tangan kreatifnya, menjadi semakin cantik nan indah.

Baca juga: Pengakuan Buruh di Cirebon yang Edarkan Uang Palsu, Dijanjikan Rp 1 Juta, tapi Keburu Ditangkap Polisi

Tak sekadar seperangkat alat shalat dan barang lain pada umumnya, Vica dapat mempercantik pesanan seserahan berupa kompor, cobek, serta berbagai alat dapur.

“Paling umum seperangkat alat shalat, semisal mukena, sajadah, ada juga handuk, sandal, sepatu, kosmetik, tas, dan lainnya. Malah ada yang minta hias seserahan kompor, cobek, dan alat dapur lainya. Kami buatkan, kami percantik, dan mereka suka,” kata Vica saat ditemui Kompas.com Minggu (8/5/2023).

Keunikan dan kreativitas ini yang membuat usaha Vica bersama suaminya, Makmur Hamdalah, kian melejit utamanya kepada pasangan calon suami istri muda mudi generasi saat ini. 

Terlebih di momen Syawal saat ini, Vica mengaku kualahan. Bulan Syawal adalah momen banyaknya prosesi pernikahan dilangsungkan.

Di momen ini, Vica sibuk berkreasi dan meraup cuan dengan peningkatan pesanan hingga 100 persen dibanding hari biasa.

Tak tanggung-tanggung, dia bersama suaminya, berhasil menyelesaikan pesanan 100 box hiasan seserahan dalam satu minggu pasca-Idul Fitri 1444.

Menurutnya, usaha model yang digelutinya, juga terkena berkah Idul Fitri. Pasalnya, para perantau yang kerja di Ibu Kota Jakarta, luar Jawa, dan daerah lainnya, biasa melangsungkan pernikahan setelah Idul Fitri. 

Mereka beralasan, saat mudik, banyak keluarga pulang kampung. Kerabat, bahkan teman-teman sekampung juga melangsungkan pernikahan di momen ini.

Karenanya tak aneh, bila pasca-Idul Fitri, hajatan pernikahan ramai di kampung-kampung antar gang antar jalan.   

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

5 Jalan Bersejarah di Bandung dan Kisah Menarik di Baliknya

5 Jalan Bersejarah di Bandung dan Kisah Menarik di Baliknya

Bandung
Analisis Badan Geologi, Penyebab Gempa Garut akibatkan Bencana di 1979, 2022, dan 2023

Analisis Badan Geologi, Penyebab Gempa Garut akibatkan Bencana di 1979, 2022, dan 2023

Bandung
Palak Warga Pakai Pistol Korek Api, 2 Pemuda di Bandung Diringkus

Palak Warga Pakai Pistol Korek Api, 2 Pemuda di Bandung Diringkus

Bandung
Cerita Hendi Selamatkan Keluarganya Saat Gempa Garut, Semua Benda Ditabrak

Cerita Hendi Selamatkan Keluarganya Saat Gempa Garut, Semua Benda Ditabrak

Bandung
Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Bandung
Korban Luka akibat Gempa Garut Dipulangkan, Rumah Rusak Ditanggung Pemerintah

Korban Luka akibat Gempa Garut Dipulangkan, Rumah Rusak Ditanggung Pemerintah

Bandung
Ini Kesaksian yang Buat Saksi Pembunuhan di Subang Dipaksa Oknum Polisi Tutup Mulut

Ini Kesaksian yang Buat Saksi Pembunuhan di Subang Dipaksa Oknum Polisi Tutup Mulut

Bandung
Atap 2 Ruangan di RS Bandung Ambruk Akibat Gempa Garut M 6,5

Atap 2 Ruangan di RS Bandung Ambruk Akibat Gempa Garut M 6,5

Bandung
Gempa Garut, Belasan Rumah di Pangalengan Rusak, 7 Kecamatan Terdampak

Gempa Garut, Belasan Rumah di Pangalengan Rusak, 7 Kecamatan Terdampak

Bandung
Gempa di Garut, Daop 2 Bandung Sempat Berlakukan BLB, 11 KA Terdampak

Gempa di Garut, Daop 2 Bandung Sempat Berlakukan BLB, 11 KA Terdampak

Bandung
BPBD Jabar Sebut Korban Luka-luka akibat Gempa Garut Bertambah

BPBD Jabar Sebut Korban Luka-luka akibat Gempa Garut Bertambah

Bandung
Pj Bupati Garut Diminta Turun Tangan Atasi Kerusakan akibat Gempa

Pj Bupati Garut Diminta Turun Tangan Atasi Kerusakan akibat Gempa

Bandung
Cerita Warga Aceh di Bandung, Trauma Kembali Saat Rasakan Gempa

Cerita Warga Aceh di Bandung, Trauma Kembali Saat Rasakan Gempa

Bandung
Gempa Garut Sabtu Malam, Warga Sebut Guncangannya Cukup Lama

Gempa Garut Sabtu Malam, Warga Sebut Guncangannya Cukup Lama

Bandung
Bawa 1 Kilogram Sabu dalam Kemasan Obat Tradisional, Kurir Narkoba ditangkap di Tol Cipali

Bawa 1 Kilogram Sabu dalam Kemasan Obat Tradisional, Kurir Narkoba ditangkap di Tol Cipali

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com