Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

182 Mahasiswa ITB yang "Nunggak" UKT Bisa Tetap Kuliah

Kompas.com - 31/01/2024, 11:58 WIB
Faqih Rohman Syafei,
Glori K. Wadrianto

Tim Redaksi

BANDUNG, KOMPAS.com - Ketua Kabinet Keluarga Mahasiswa (KM) ITB Yogi Syahputra mengungkap hasil pertemuan dengan Rektor Reini Wirahadikusumah.

Pertemuan tersebut berlangsung di Gedung Rektorat di Jalan Tamansari, Kota Bandung, Jawa Barat, Selasa (30/1/2024).

Pada pertemuan yang berlangsung selama satu setengah jam itu, pihak rektorat memperbolehkan 182 mahasiswa dari jalur reguler yang tidak dapat membayar uang kuliah tunggal (UKT) untuk tetap berkuliah.

"Dari 300 lebih mahasiswa yang mempunyai tunggakan UKT, sebanyak 182 mahasiswa masih bisa lanjut kuliah pada semester ini," kata Yogi yang dihubungi, Rabu (31/1/2024).

Baca juga: Penjelasan Danacita soal Layanan Pinjol untuk Bayar Kuliah di ITB

Yogi mengatakan, KM ITB terus berusaha memperjuangkan sebagian mahasiswa dari jalur mandiri dan kelas internasional yang masih menunggak UKT agar tetap bisa berkuliah.

Namun, perihal sejumlah tuntutan mahasiswa pada aksi unjuk rasa Senin (29/1/2024) -mulai dari keringanan UKT hingga penghapusan skema pembiayaan via aplikasi pinjaman online- hanya beberapa saja yang disetujui oleh rektor ITB.

" Pihak ITB juga menjamin transparansi publikasi kebijakan kepada seluruh mahasiswa," ucap Yogi.

Menurut Yogi, transparansi menjadi sangat penting diketahui oleh seluruh mahasiswa agar bisa menjangkau akses beasiswa.

Selama ini, menurut dia, Rektorat ITB hanya menginformasikan melalui surat elektronik, dan kepada sebagian mahasiswa yang terdampak.

"Mereka (ITB) mengaku sudah menginformasikan dari bulan November, tapi setelah kami kroscek ternyata mereka nyebarin terbatas."

Baca juga: ITB Gandeng Pinjol untuk Pembayaran UKT, DPR: Merugikan Mahasiswa

"Bahwa mahasiswa banyak ke skip lewat email, sekarang jaman Twitter dan Instagram," ujar dia.

Sebelumnya, sejumlah mahasiswa berunjuk rasa gedung Rektorat ITB, Senin (29/1/2024) memprotes kebijakan kampus terkait skema pembayaran UKT dengan skema cicilan via pinjol.

Aksi mahasiswa ini sebagai bentuk kekecewaan terhadap kebijakan kampus yang dinilai sangat merugikan.

Mereka menolak penawaran kampus perihal skema cicilan via pinjol untuk melunasi besaran UKT.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Wali Kota Jadi Orang Pertama di Bandung yang Dapat Paspor Polikarbonat

Pj Wali Kota Jadi Orang Pertama di Bandung yang Dapat Paspor Polikarbonat

Bandung
Usai Membunuh Istri, Suami Serahkan Diri ke Polsek Cileunyi

Usai Membunuh Istri, Suami Serahkan Diri ke Polsek Cileunyi

Bandung
Kronologi 2 Orang Tewas Diduga Keracunan Gas di Gorong-gorong Kota Bandung

Kronologi 2 Orang Tewas Diduga Keracunan Gas di Gorong-gorong Kota Bandung

Bandung
Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Selasa 30 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Selasa 30 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Bandung
PPP Tutup Penjaringan Calon Wali Kota Tasik, Uu dan Dicky Tak Hadir

PPP Tutup Penjaringan Calon Wali Kota Tasik, Uu dan Dicky Tak Hadir

Bandung
Diduga Hirup Gas, 2 Pekerja Tewas dalam Gorong-gorong di Bandung

Diduga Hirup Gas, 2 Pekerja Tewas dalam Gorong-gorong di Bandung

Bandung
65 KK Masih di Pengungsian, Bey Minta PVMBG segera Asesmen Lokasi Gerakan Tanah Cianjur

65 KK Masih di Pengungsian, Bey Minta PVMBG segera Asesmen Lokasi Gerakan Tanah Cianjur

Bandung
Ramai Desakan Mundur Sekda Cianjur, DPRD Minta Bupati Turun Tangan

Ramai Desakan Mundur Sekda Cianjur, DPRD Minta Bupati Turun Tangan

Bandung
Kronologi Ketua RW di Bogor Ancam Perawat Puskesmas dengan Golok karena Tak Dilayani

Kronologi Ketua RW di Bogor Ancam Perawat Puskesmas dengan Golok karena Tak Dilayani

Bandung
Apindo Jabar: Sekarang Cari Karyawan Berkualitas Tidak Mudah

Apindo Jabar: Sekarang Cari Karyawan Berkualitas Tidak Mudah

Bandung
Diminta Mundur oleh 24 OPD, Sekda Cianjur: Kekanak-kanakan

Diminta Mundur oleh 24 OPD, Sekda Cianjur: Kekanak-kanakan

Bandung
Dinsos Bandung Sebut Rosmini Bakal Dibawa Adiknya ke Solo

Dinsos Bandung Sebut Rosmini Bakal Dibawa Adiknya ke Solo

Bandung
Tetangga Ungkap Karakter Rosmini, Lansia yang Video Mengemisnya Viral

Tetangga Ungkap Karakter Rosmini, Lansia yang Video Mengemisnya Viral

Bandung
Ancam Perawat Pakai Golok, Ketua RW di Bogor Jadi Tersangka

Ancam Perawat Pakai Golok, Ketua RW di Bogor Jadi Tersangka

Bandung
Pemkot Medan Gelar Nobar Indonesia Vs Uzbekistan di Kesawan, Jalan Ditutup

Pemkot Medan Gelar Nobar Indonesia Vs Uzbekistan di Kesawan, Jalan Ditutup

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com