Tak lama kemudian, saudara dari penumpang DN datang dan membayar ongkos perjalanan dari Jakarta ke Ciawi.
Tak butuh waktu lama, video yang menuduh penumpang tidak mau bayar itu viral. DN pun tak terima dan meminta dihapus.
Namun, si driver asal Cimanggis, Depok, tidak menghapusnya sehingga viral sampai ke warga sekitar.
Penumpang berinisial DN ini malu dan tak terima nama baiknya tercoreng. Malamnya, dia datang ke kantor polisi dan meminta dipertemukan dengan driver tersebut.
"Maksud si penumpang itu, kalau sudah ditransfer sama saudaranya saat itu dan sudah dibayar, ya videonya dihapus, ternyata video itu gak dihapus, akhirnya viral lah. Nah, si penumpang ini merasa kesal dan datang ke polsek mohon izin, minta dipertemukan dengan driver itu agar permasalahan viral ini selesai," ungkapnya.
Agus memastikan, kedua belah pihak sudah saling memaafkan. Kasus ini berakhir baik-baik dan tidak dilanjutkan ke ranah hukum oleh si penumpang.
"Supaya tidak panjang, video itu dihapus dan ini tidak dilanjutkan ke ranah hukum," jelas Agus.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.