Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Curhat Petugas Kebersihan Pasar Sehat Cileunyi, Gaji Rp 30.000 Sehari, Kerap Diomeli Pedagang karena Sampah Menggunung

Kompas.com - 18/05/2023, 15:18 WIB
M. Elgana Mubarokah,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

"Biasanya sebelum puasa diangkut, tahun kemarin diangkut, biasanya lebaran itu bersih. Hanya tahun ini saja yang belum," ujarnya.

Baca juga: 8 Tahun Beroperasi, Pembangkit Listrik Tenaga Sampah di Surabaya Sumbang 122,04 GWh

Tak sedikit para pedagang yang bertanya padanya mengenai kondisi tersebut. Namun Yayat mengaku dirinya hanyalah petugas yang menjalankan perintah dari atasan.

Beberapa pekan yang lalu, ia sempat dipanggil oleh pimpinannya dan membahas soal keluhan pedagang.

Hasil rapat menyebutkan, jika biaya menyelesaikan persoalan sampah yang menggunung tersebut mencapai Rp 50 juta.

"Saya dipanggil kemarin sama pimpinan, sekali ngangkut itu Rp 50 juta, tapi saya cuma bisa mengikuti arahan aja," katanya.

"Sebetulnya, saya capek disalahin terus, padahal saya hanya pekerja, tugas saya hanya membersihkan sampah yang ada di lapak atau kios kemudian dibuang ke Tempat Pembuangan Sementara (TPS)," lanjut dia.

Baca juga: Namanya Pasar Sehat Cileunyi, tapi Joroknya Minta Ampun

Normalnya, sambung Yayat, Opsih atau pengangkutan sampah di Pasar Sehat Cileunyi dilakukan satu minggu sekali.

Tapi, sejak puasa tahun lalu, Opsih dan pengangkutan tidak pernah terealisasi.

"Satu minggu sekali juga kadang-kadang, armada truk itu kadang datang kadang enggak," terangnya.

Pilihan untuk melakukan Opsih atau pengangkutan selama satu minggu sekali, sambung dia, sangat masuk akal.

Pasalnya, sampah di Pasar Sehat Cileunyi, tidak hanya bersumber dari pedagang saja. Akan tetapi, baik pembeli atau warga juga ikut membuang sampah di lokasi itu.

Bahkan, tak sedikit warga yang membuang sampah di Pasar Sehat Cileunyi hingga satu mobil bak terbuka.

Seorang Warga menutup hidungnya saat akan mintasi Gunung Sampah di Pasar Sehat Cileunyi, Kabupaten Bandung, Jawa Barat pada Rabu (17/5/2023)KOMPAS.COM/M. Elgana Mubarokah Seorang Warga menutup hidungnya saat akan mintasi Gunung Sampah di Pasar Sehat Cileunyi, Kabupaten Bandung, Jawa Barat pada Rabu (17/5/2023)

Jika ditegur, kata Yayat, warga lebih sering balik memarahi pedagang dan petugas. Tak sedikit pula yang berujung perkelahian. 

"Perbandingannya yang buang dua truk dan yang narik cuma satu truk, sedangkan sampah yang datang itu juga dari pembeli juga," tuturnya.

Persoalan lain yang menghambat proses pengangkutan sampah atau Opsih di Pasar Sehat Cileunyi, yakni truk yang kesulitan masuk.

Halaman:


Terkini Lainnya

Polisi Bakal Kembali Periksa 8 Pembunuh Vina yang Telah Divonis

Polisi Bakal Kembali Periksa 8 Pembunuh Vina yang Telah Divonis

Bandung
Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Jumat 17 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Jumat 17 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Bandung
Pemkab Majalengka Tanggung Biaya Jaminan Perlindungan Petugas Pilkada 2024

Pemkab Majalengka Tanggung Biaya Jaminan Perlindungan Petugas Pilkada 2024

Bandung
Bima Arya 'Menjemput Takdir' di Kantor DPD Golkar Jabar

Bima Arya "Menjemput Takdir" di Kantor DPD Golkar Jabar

Bandung
Cerita Bocah 13 di Cirebon Depresi, Ponsel Hasil Menabung Dijual Sang Ibu untuk Makan Sehari-hari

Cerita Bocah 13 di Cirebon Depresi, Ponsel Hasil Menabung Dijual Sang Ibu untuk Makan Sehari-hari

Bandung
Usai Kecelakaan Maut Subang, Dishub Minta Sekolah di Bandung Bersurat Sebelum 'Study Tour'

Usai Kecelakaan Maut Subang, Dishub Minta Sekolah di Bandung Bersurat Sebelum "Study Tour"

Bandung
Kronologi Siswi SMA Terseret Angkot di Bandung, Alami Luka di Bagian Wajah

Kronologi Siswi SMA Terseret Angkot di Bandung, Alami Luka di Bagian Wajah

Bandung
Tiket Semifinal Persib vs Bali United 'Sold Out', Polisi Bersuara

Tiket Semifinal Persib vs Bali United "Sold Out", Polisi Bersuara

Bandung
8 Pembunuh Vina Sempat Cabut Keterangan di Polda Jabar,  Polisi Dalami Alasannya

8 Pembunuh Vina Sempat Cabut Keterangan di Polda Jabar, Polisi Dalami Alasannya

Bandung
Hari Ini Balai Kota Bandung Bebas Kendaraan, ASN ke Kantor Jalan Kaki dan Bersepeda

Hari Ini Balai Kota Bandung Bebas Kendaraan, ASN ke Kantor Jalan Kaki dan Bersepeda

Bandung
Tugas Bey untuk Pj Bupati Cirebon: Daerah Percontohan PPDB Terbaik

Tugas Bey untuk Pj Bupati Cirebon: Daerah Percontohan PPDB Terbaik

Bandung
Cuma 6 PPK Perempuan yang Dilantik, KPU Bandung Barat Dinilai Patriarki

Cuma 6 PPK Perempuan yang Dilantik, KPU Bandung Barat Dinilai Patriarki

Bandung
Kakak Vina Cemas karena Satu Pelaku Akan Bebas dari Penjara

Kakak Vina Cemas karena Satu Pelaku Akan Bebas dari Penjara

Bandung
Hujan Deras, 4 Kecamatan di Sukabumi Terendam Banjir

Hujan Deras, 4 Kecamatan di Sukabumi Terendam Banjir

Bandung
Maju Pilkada Jabar 2024, Bima Arya Kunjungi DPD Golkar

Maju Pilkada Jabar 2024, Bima Arya Kunjungi DPD Golkar

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com