Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Relokasi Pasar Banjaran, Bupati Dadang Supriatna: Pro Kontra Hal Biasa

Kompas.com - 06/06/2023, 13:24 WIB
M. Elgana Mubarokah,
Gloria Setyvani Putri

Tim Redaksi

Bahkan, hasil audiensi dengan DPRD Kabupaten Bandung, kata dia, sebanyak 7 Fraksi Partai menyepakati agar Pemda berhenti melakukan upaya relokasi.

"Setelah itu kita di fasilitasi oleh DPRD di ruang bamus (badan musyawarah) kita sidang lagi bersama 7 pimpinan Fraksi yang ada di dprd kab bandung yang meliputi Fraksi PKS, Golkar, PAN, Nasdem, PKB, PDI-P, dan Demokrat jadi ada 7 pimpinan fraksi yang ada di situ dan menandatangani upaya pemberhentian proses relokasi karena masih berproses di PTUN," terangnya.

Menurutnya pihak Pemda Kabupaten Bandung dan PT tidak menghormati proses hukum yang tengah berjalan di PTUN dengan status Quo yang dimiliki Pasar Banjaran saat ini.

Bahkan, kata dia, pelanggaran Pemda Kabupaten Bandung dan PT sudah terlihat sejak dikeluarkannya surat edaran dari Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disperindag) Kabupaten Bandung yang meminta ratusan personel untuk proses pengamanan relokasi.

"Ini satu kondisi yang dipaksakan karena pada hari ini pun keluar surat edaran oleh Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Bandung untuk mengirim personil kurang lebih 300 orang itu meliputi TNI, Polri dan ada juga dimasukan Ormas. Artinya apa ini adalah dengan secara tidak langsung membenturkan antara masyarakat pedagang pasar dengan masyarakat secara kolerasinya ada apa di balik Pemda Kabupaten Bandung ini seperti itu," ujarnya.

Baca juga: Kawal Relokasi Pasar Banjaran, 525 Personel Gabungan Diterjunkan

Tanggapan Bupati Bandung

Ditemui di lokasi yang sama, Bupati Bandung Dadang Supriatna mengatakan, meski saat ini Pasar Banjaran masih berstatus quo, Dadang menyebut pro dan kontra merupakan hal yang biasa.

"Mudah-mudahan pelaksanannya bisa berjalan dengan baik. Dan saya paham dan memahami bagi yang pro dan kontra, itu hal yang biasa dan tentu ini semata-mata demi kebaikan semuanya," katanya.

Menurutnya, pelaksanaan revitalisasi Pasar Banjaran bukanlah program untuk kepentingan pribadi.

"Ini untuk kepentingan bersama, terutama untuk kepentingan masyarakat Kabupaten Bandung," kata Dadang.

Ia meyakini, proses yang berlangsung hari ini bisa berjalan sukses.

"Insya Allah bisa berjalan dengan baik dan sukses," katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Penodong Orang di Bandung Ternyata Polisi Gadungan, Sering Palak Warga

Penodong Orang di Bandung Ternyata Polisi Gadungan, Sering Palak Warga

Bandung
Ada 3 Versi Data Bencana Gempa, Pemkab Garut Hitung Ulang

Ada 3 Versi Data Bencana Gempa, Pemkab Garut Hitung Ulang

Bandung
Deden Pasrahkan Rumahnya Kembali Rusak Dihantam Gempa

Deden Pasrahkan Rumahnya Kembali Rusak Dihantam Gempa

Bandung
Puluhan Bangunan di Tasik Terdampak Gempa, Satpam Bank Tertimpa Kaca

Puluhan Bangunan di Tasik Terdampak Gempa, Satpam Bank Tertimpa Kaca

Bandung
Mengenal Relawan ODGJ Cirebon, Perjuangan Memanusiakan Manusia

Mengenal Relawan ODGJ Cirebon, Perjuangan Memanusiakan Manusia

Bandung
Diduga Hirup Gas, 2 Pekerja Tewas di dalam Gorong-gorong di Dago

Diduga Hirup Gas, 2 Pekerja Tewas di dalam Gorong-gorong di Dago

Bandung
Pemkab Garut Tetapkan 14 Hari Tanggap Darurat Bencana Gempa Bumi

Pemkab Garut Tetapkan 14 Hari Tanggap Darurat Bencana Gempa Bumi

Bandung
Pemda di Jabar Diminta Tak Asal Keluarkan Izin Bangunan karena Bencana

Pemda di Jabar Diminta Tak Asal Keluarkan Izin Bangunan karena Bencana

Bandung
Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Senin 29 April 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Senin 29 April 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Ringan

Bandung
5 Jalan Bersejarah di Bandung dan Kisah Menarik di Baliknya

5 Jalan Bersejarah di Bandung dan Kisah Menarik di Baliknya

Bandung
Analisis Badan Geologi, Penyebab Gempa Garut akibatkan Bencana di 1979, 2022, dan 2023

Analisis Badan Geologi, Penyebab Gempa Garut akibatkan Bencana di 1979, 2022, dan 2023

Bandung
Palak Warga Pakai Pistol Korek Api, 2 Pemuda di Bandung Diringkus

Palak Warga Pakai Pistol Korek Api, 2 Pemuda di Bandung Diringkus

Bandung
Cerita Hendi Selamatkan Keluarganya Saat Gempa Garut, Semua Benda Ditabrak

Cerita Hendi Selamatkan Keluarganya Saat Gempa Garut, Semua Benda Ditabrak

Bandung
Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Bandung
Korban Luka akibat Gempa Garut Dipulangkan, Rumah Rusak Ditanggung Pemerintah

Korban Luka akibat Gempa Garut Dipulangkan, Rumah Rusak Ditanggung Pemerintah

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com