Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Risma Datangi Bocah SD yang Surati Polisi, Sebut soal Kesuksesan Kelak

Kompas.com, 3 Juli 2024, 18:08 WIB
M. Elgana Mubarokah,
Glori K. Wadrianto

Tim Redaksi

BANDUNG, KOMPAS.com - Menteri Sosial Tri Risma Maharini mendatangi kediaman Ilham Ramadhan (8), siswa SDN Cikuya 1, yang mengundang perhatian luas karena menulis surat kepada pihak kepolisian untuk menemaninya mengambil rapor beberapa waktu lalu.

Risma mendatangi kediaman Ilham di Kampung Cihanjuang, Desa Pananjung, Kecamatan Cangkuang, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Rabu (3/7/2024).

Dalam kunjungannya, Risma memberikan bantuan, mulai dari perlengkapan sekolah, makanan, hingga mainan.

Risma meyakini, meski kondisi ekonomi Ilham serba kekurangan, tapi pengalaman hidup Ilham akan mengantarkan anak itu kepada kesuksesan.

Baca juga: Siswa SD yang Videonya Viral Usai Surati Polisi Diajak Berlibur Menteri Risma

Ia menyebut, apa yang dilakukan orang-orang di sekitar Ilham akan berpengaruh terhadap masa depan Ilham.

"Jadi nanti silahkan tanya ya, jadi saya mempelajari kebetulan saya suka baca jadi sejak kecil saya pelajari bagaimana riwayat seseorang, biografi seseorang, karena itu saat saya pun jadi Wali Kota."

"Saya coba kalau ada masalah kasus anak, saya coba selesaikan, karena itu akan berpengaruh terhadap masa depan mereka," kata Risma yang ditemui di kediaman Ilham.

Risma juga memuji, tindakan guru dan pihak kepolisian untuk mewujudkan keinginan Ilham untuk ditemani saat mengambil rapor.

Ia mengaku memahami karakteristik anak-anak. Menurut Risma, Ilham tidak hanya ingin didampingi polisi saat mengambil rapor, tapi lebih dari itu, dia merindukan kehadiran seorang ayah.

"Jadi karena itu kemudian setelah baca ini terus terang saya seneng sekali lingkungan ini, lingkungan yang baik, guru support, kemudian kepolisian men-support apa yang dia inginkan."

"Karena saya tau di hati anak ini pasti ada sesuatu yang dia pikir, tidak sekadar dia pengen saat nerima rapor ada kehadiran figur ayah, tapi pasti dia punya, cuman dia tidak bisa menyampaikan," ujar Risma.

Baca juga: Viral, Postingan Bocah SD Kirim Surat ke Polisi Minta Ditemani Bagi Rapor

Risma lantas berjanji akan memberikan penghargaan kepada semua pihak yang telah mendukung Ilham.

"Nah karena itu kenapa saya membaca ini, karena saya terus terang cukup terharu dan bahkan memberikan penghargaan kepada seluruhnya, kepada yang men-support ini."

"Karena saya tau banyak biografi seseorang, dia menjadi seperti ini dan kenapa seperti ini, itu berangkatnya dari saat mereka kecil," beber Risma.

Sebelumnya beredar video dan foto surat yang dibuat oleh Ilham Ramadhan di media sosial Instagram.

Ilham menuliskan secarik surat yang berisi keinginannya untuk diambilkan repor oleh seorang polisi.

Postingan dari salah satu akun Instagram itu menarik perhatian, bahkan Kepala Satuan Polisi Lalu Lintas (Kasat Lantas) Polresta Bandung Kompol Galih Apria turun langsung untuk menemani Ilham mengambil rapor.

Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang



Terkini Lainnya
Kisah Heru, Berjalan Kaki Selama 8 Hari untuk Bertahan Hidup dari Wilayah Terisolir di Aceh
Kisah Heru, Berjalan Kaki Selama 8 Hari untuk Bertahan Hidup dari Wilayah Terisolir di Aceh
Bandung
Gudang Obat dan Kosmetik dari China di Gunung Putri Bogor Terbakar, Terjadi Ledakan Beruntun
Gudang Obat dan Kosmetik dari China di Gunung Putri Bogor Terbakar, Terjadi Ledakan Beruntun
Bandung
Sekda Jabar Mengaku Masih Sakit Hati dengan Ulah Resbob yang Hina Orang Sunda
Sekda Jabar Mengaku Masih Sakit Hati dengan Ulah Resbob yang Hina Orang Sunda
Bandung
Mobil Berisi 1 Keluarga Terjun ke Jurang Sedalam 20 Meter di Puncak Bogor, 4 Orang Luka-luka
Mobil Berisi 1 Keluarga Terjun ke Jurang Sedalam 20 Meter di Puncak Bogor, 4 Orang Luka-luka
Bandung
Disorot Pakar Hukum, Dedi Mulyadi Tegaskan Surat Edaran untuk Mitigasi Bencana, Lindungi Warga
Disorot Pakar Hukum, Dedi Mulyadi Tegaskan Surat Edaran untuk Mitigasi Bencana, Lindungi Warga
Bandung
Banjir Meluas ke 20 Desa di Cirebon, BPBD Siaga Evakuasi Warga
Banjir Meluas ke 20 Desa di Cirebon, BPBD Siaga Evakuasi Warga
Bandung
Dedi Mulyadi Siapkan Rp 1 Miliar untuk Pulangkan 300 Warga Jabar dari Aceh
Dedi Mulyadi Siapkan Rp 1 Miliar untuk Pulangkan 300 Warga Jabar dari Aceh
Bandung
Catat Tanggalnya, Prediksi Lonjakan Arus Kendaraan Saat Natal dan Tahun Baru di Puncak Bogor
Catat Tanggalnya, Prediksi Lonjakan Arus Kendaraan Saat Natal dan Tahun Baru di Puncak Bogor
Bandung
Pagi Buta, Ular Kobra Tiba-tiba Muncul Menyelinap di Ruang Tamu Warga Indramayu
Pagi Buta, Ular Kobra Tiba-tiba Muncul Menyelinap di Ruang Tamu Warga Indramayu
Bandung
Kecelakaan di Tol Jagorawi, Mobil Boks Tabrak Kendaraan Lain hingga Hangus Terbakar
Kecelakaan di Tol Jagorawi, Mobil Boks Tabrak Kendaraan Lain hingga Hangus Terbakar
Bandung
Banjir Rendam Lima Kecamatan di Kabupaten Cirebon, Warga: Ini Tak Biasa...
Banjir Rendam Lima Kecamatan di Kabupaten Cirebon, Warga: Ini Tak Biasa...
Bandung
Sopir Ngantuk, Mobil Boks Tabrak Truk di Tol Jagorawi Hingga Terbakar
Sopir Ngantuk, Mobil Boks Tabrak Truk di Tol Jagorawi Hingga Terbakar
Bandung
Setelah Sukabumi, Bogor Miliki Kebun Sawit Terluas di Jabar: Mayoritas Berusia 20 Tahun
Setelah Sukabumi, Bogor Miliki Kebun Sawit Terluas di Jabar: Mayoritas Berusia 20 Tahun
Bandung
Tak Bisa Turun dari Atap dan Terjebak Berjam-jam, Kakek di Bogor Dievakuasi Damkar Pakai Tandu ke Rumah Sakit
Tak Bisa Turun dari Atap dan Terjebak Berjam-jam, Kakek di Bogor Dievakuasi Damkar Pakai Tandu ke Rumah Sakit
Bandung
Dedi Mulyadi Jemput Warga Jabar yang Terdampak Banjir di Aceh
Dedi Mulyadi Jemput Warga Jabar yang Terdampak Banjir di Aceh
Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau