Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lapak PKL Dibongkar, Warga Sebut Jalur Puncak Bogor Gelap Gulita dan Rawan Kecelakaan

Kompas.com - 04/07/2024, 21:08 WIB
Afdhalul Ikhsan,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

BOGOR, KOMPAS.com- Selepas pembongkaran bangunan lapak pedagang kaki lima (PKL), kondisi pencahayaan di jalur Puncak Bogor, Jawa Barat, menjadi cukup mengkhawatirkan.

Pasalnya, jalur tersebut kini gelap gulita jika malam hari sehingga rawan terjadi kecelakaan.

Menurut salah satu warga bernama Novi (39), minimnya cahaya lampu membuat rasa khawatir saat melintas. Ia mengaku hampir setiap hari lewat jalur tersebut untuk berjualan.

"Saya pengguna jalan di sini juga jadi takut, sekarang jalannya gelap begini," ujar Novi sewaktu dihubungi Kompas.com, Kamis (4/7/2024).

Baca juga: Lapak PKL di Puncak Bogor yang Digusur Bakal Jadi Jalur Pejalan Kaki dan Taman

Menurut dia, pembongkaran bangunan lapak pedagang memang akan memunculkan masalah baru, buktinya kini jalur wisata Puncak sepi dan gelap pada malam hari.

Novi menilai, minimnya penerangan saat malam hari membuat orang-orang bisa dengan mudah melancarkan aksi kejahatannya. Tak hanya itu, pengguna jalan juga bisa mengalami kecelakaan.

"Justru adanya warung (lapak pedagang yang dibongkar) di sini membantu pengguna jalan, selama ini kan sebenarnya udah gelap jalannya, apalagi sekarang, boro-boro mau indah, pengguna jalan malah takut kalau udah malam," ungkapnya.

Novi yang terdampak pembongkaran ini mengungkapkan bahwa jalur wisata Puncak sudah dari dulu minim penerangan.

Ia bahkan pernah menyaksikan pengguna jalan menjadi korban kejahatan dan kecelakaan karena kondisi jalan gelap.

Baca juga: 12 Rumah Warga Puncak Bogor Rusak Diterjang Angin Kencang

Novi menjelaskan, padahal keberadaan lapak pedagang ini secara tidak langsung membantu para pengguna jalan baik itu warga ataupun wisatawan.

"Contohnya ada kecelakaan kita yang menolong selama ini, dengan keberadaan PKL di pinggir jalan ini membantu untuk penerangan, dan keamanan," ucapnya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Minggu 7 Juli 2024, dan Besok : Siang Ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Minggu 7 Juli 2024, dan Besok : Siang Ini Hujan Sedang

Bandung
Diduga Cemburu, Pemuda di Bandung Sebar Video Mesum Mantan Pacar

Diduga Cemburu, Pemuda di Bandung Sebar Video Mesum Mantan Pacar

Bandung
Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Minggu 7 Juli 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Minggu 7 Juli 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Bandung
Warga Bandung Antusias Ikuti Pawai Obor Sambut Tahun Baru Islam

Warga Bandung Antusias Ikuti Pawai Obor Sambut Tahun Baru Islam

Bandung
Ada Pawai Sejuta Obor, Lalin Puncak Bogor Ditutup Sementara Malam Ini

Ada Pawai Sejuta Obor, Lalin Puncak Bogor Ditutup Sementara Malam Ini

Bandung
Sehari Usai Dilahirkan, Bayi di Bogor Dibuang Ibu ke Mobil Dokter

Sehari Usai Dilahirkan, Bayi di Bogor Dibuang Ibu ke Mobil Dokter

Bandung
Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Sabtu 6 Juli 2024, dan Besok : Siang Ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Sabtu 6 Juli 2024, dan Besok : Siang Ini Hujan Petir

Bandung
Libur 1 Muharram, Rekayasa Lalin Diterapkan di Jalur Wisata Puncak Bogor

Libur 1 Muharram, Rekayasa Lalin Diterapkan di Jalur Wisata Puncak Bogor

Bandung
Cegah Jukir Liar di Puncak Bogor, Personel untuk Patroli Ditambah

Cegah Jukir Liar di Puncak Bogor, Personel untuk Patroli Ditambah

Bandung
Alasan Ibu Buang Bayi di Bogor, Malu Hasil Hubungan Gelapnya Ketahuan

Alasan Ibu Buang Bayi di Bogor, Malu Hasil Hubungan Gelapnya Ketahuan

Bandung
Data Warga Bandung Barat Dicuri untuk Syarat Dukungan Paslon Bupati Independen

Data Warga Bandung Barat Dicuri untuk Syarat Dukungan Paslon Bupati Independen

Bandung
Dokter di Bogor Temukan Mayat Bayi Terbungkus Kain di Kap Mobilnya

Dokter di Bogor Temukan Mayat Bayi Terbungkus Kain di Kap Mobilnya

Bandung
Survei LSI Denny JA: Elektabilitas Anne Teratas, Warga Tak Ingin Bupati Lama pada Pilkada Purwakarta 2024

Survei LSI Denny JA: Elektabilitas Anne Teratas, Warga Tak Ingin Bupati Lama pada Pilkada Purwakarta 2024

Bandung
Wanita Ini Buang Mayat Bayinya ke Kap Mobil Dokter di Bogor

Wanita Ini Buang Mayat Bayinya ke Kap Mobil Dokter di Bogor

Bandung
Diungkap, Hasil Pengawasan Kasus Tewasnya 4 Pekerja Pabrik Pupuk di Karawang

Diungkap, Hasil Pengawasan Kasus Tewasnya 4 Pekerja Pabrik Pupuk di Karawang

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com