BANDUNG, KOMPAS.com – Setelah sempat tutup pada Kamis (3/7/2025), Bandung Zoo kembali dibuka untuk umum pada Jumat (4/7/2025).
Berdasarkan pantauan di lokasi, pengunjung mulai berdatangan ke kawasan penangkaran satwa yang berlokasi di pusat Kota Bandung tersebut. Tiket masuk dipatok Rp 65.000 per orang, sesuai tarif libur sekolah.
Tama (33), salah satu pengunjung, mengatakan bahwa dirinya datang bersama keluarga untuk mengisi waktu liburan sekolah.
"Bagi saya Bandung Zoo memang destinasi menarik buat liburan sekolah anak, sekaligus mengedukasi anak soal satwanya," kata Tama kepada Kompas.com, Jumat.
Baca juga: Bandung Zoo Kembali Buka Hari Ini, Akhir Dualisme Pengelolaan?
Humas Bandung Zoo dari Yayasan Margasatwa Tamansari (YMT), Sulhan Syafi’i mengatakan, kebun binatang sempat tutup sehari untuk keperluan pembenahan internal.
"Hari ini kita buka karena kita harus me-service pengunjung yang ingin berlibur. Ini libur musim panjang," kata Sulhan.
Menurut Sulhan, YMT kini kembali mengambil alih penuh pengelolaan Bandung Zoo.
"Kita ambil alih lagi setelah 20 Maret. Sekarang sudah kita kuasai semua. Keuangan, parkir, pintu masuk, pengelolaan data satwa, pakan, semua sudah kita pegang," ujarnya.
Senada dengan itu, Humas Manajemen Baru, Ully Rangkuti, menambahkan bahwa kebun binatang saat ini dibuka secara normal.
Baca juga: Farhan Gerah Konflik Bandung Zoo Tak Kunjung Selesai: Capek Saya, Bentar-Bentar Berantem
"Hari ini Alhamdulillah buka seperti biasa, dan kami masih memberlakukan harga libur sekolah Rp 65 ribu per orang sampai dengan 6 Juli 2025," kata Ully.
Ia berharap persoalan internal yang terjadi sebelumnya tidak berdampak pada pengalaman pengunjung.
"Ya memang seharusnya dibuka kembali ya. Kemarin juga seharusnya tidak ada penutupan. Terlepas dari masalah internal di dalam, pengunjung tidak kena dampak," ujarnya.
"Hari ini buka bukan berarti masalah yang di dalam selesai, tapi kami ingin ini tidak sampai berdampak kepada pengunjung," tambah Ully.
Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang