Longsor yang terjadi pada Sabtu sore menyebabkan tebing di belakang kolam pemancingan runtuh dan diduga menyeret korban ke dalam aliran sungai.
Karena itu, kemungkinan besar korban hanyut usai tertimpa tebing di belakang kolam pemancingan.
"Pas hujan Sabtu sore itu, debit sungai naik sangat tinggi, arusnya deras sekali. Apalagi setelah ia terjatuh (kena longsor), kolam pemancingan jebol dan airnya ikut menyeret material longsoran. Kami terus berupaya mencari dan akan melanjutkannya esok hari," tuturnya.
Diberitakan sebelumnya, isak tangis keluarga menyelimuti area pemancingan atau lokasi longsor di Puncak, Bogor, Jawa Barat, Senin (7/7/2025).
Di tengah pencarian yang memasuki hari ketiga, satu per satu anggota keluarga berdatangan.
Mereka berharap ada kejelasan tentang nasib Oden Sumantri (47), pria yang hilang tertimpa longsor lalu terseret arus Sungai Ciesek, anak Sungai Ciliwung.
Pria yang sehari-hari bekerja sebagai sopir pegawai Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) itu menjadi korban bencana longsor saat sedang memancing di Kampung Ciletuh, Desa Cipayung Girang, Kecamatan Megamendung, Kabupaten Bogor, Sabtu (5/7/2025) sore.
"Dia ke sini nganterin orang kantor yang mau liburan. Mobilnya diparkir, terus dia mancing kayak biasanya sambil sekalian nunggu rombongan (pegawai) selesai wisata," kata kakak korban, Teti Kusmiati (48), kepada Kompas.com, Senin.
Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang