Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mati Lampu, 1 Bundel C Hasil Pemilu di Kabupaten Kuningan Hilang

Kompas.com - 21/02/2024, 14:28 WIB
Muhamad Syahri Romdhon,
Glori K. Wadrianto

Tim Redaksi

 

KUNINGAN, KOMPAS.com - Satu bundel dokumentasi C Hasil Rekapitulasi Perolehan Suara Partai dan Calon Legislatif untuk DPRD Kabupaten Kuningan, Jawa Barat, dinyatakan hilang, pada Selasa (20/2/2024) malam.

Insiden hilangnya dokumen penting ini membuat ramai proses rekapitulasi tingkat Kecamatan. Tim KPU, PPK, dan PPS pun lalu melakukan investigasi.

Video keramaian di Gedung Baraya yang disewa KPU untuk dijadikan tempat rekapitulasi tingkat kecamatan di Kecamatan Kuningan, viral di sejumlah grup WhatsApp pada sekitar pukul 21.00 wib, Selasa malam.

Tampak dalam video itu, sejumlah warga mendatangi gedung tersebut, lantaran ada isu hilangnya dua kotak suara.

Baca juga: KPU Tolak Pemungutan Suara Ulang di 4 TPS Kota Ambon

Sejumlah petugas kepolisian dan TNI pun tampak siaga dilakukan untuk melakukan pengamanan.

Ketua KPU Kabupaten Kuningan, Asep Budi Hartono menyampaikan isu tersebut adalah hoaks atau tidak benar.

Namun, yang menjadi perhatian saat ini adalah, tidak adanya dokumen satu bundel C Plano hasil rekapitulasi DPRD di TPS 04 Kelurahan Ciporang.

"Saya nyatakan isu hilangnya kotak suara tidak benar. Yang ada (peristiwa hilang) adalah, satu bundel C Hasil dari TPS 04 Kelurahan Ciporang."

Demikian kata Asep saat dikonfirmasi di ruang kerjanya, Rabu (21/2/2024) pagi.

Asep menjelaskan, peristiwa ini terjadi saat petugas PPK Kecamatan Kuningan melakukan rekapitulasi hasil pemungutan suara dari 22 TPS yang tersebar di Kelurahan Ciporang.

Baca juga: 2 Caleg Wafat Unggul dalam Perolehan Suara, Apa Kata KPU Sumut?

Tiba-tiba sekitar pukul 19.00 WIB, petugas dikagetkan dengan tidak adanya satu bundel C hasil suara DPRD Kabupaten Kuningan dari kotak kontainer milik TPS 04.

Petugas langsung berusaha mencari di tempat lain, namun tak kunjung menemukan.

Informasi ini diduga menyebar dan membuat sejumlah pihak bertanya-tanya untuk memastikan keberadaan satu bundel dokumen penting itu.

Asep pun mengaku langsung bergegas dan memeriksa ke lokasi. Mereka mencari bersama namun hingga Rabu siang sekitar pukul 11.00 WIB, KPU belum juga menemukannya.

"Sejak malam sampai detik ini pun kami masih terus mencari keberadaan satu bundel C hasil itu," tambah Asep.

Halaman:
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com