Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kabupaten Bandung PPKM Level 3, Bupati Masih Temukan Warga Tak Taat Prokes

Kompas.com - 17/02/2022, 09:59 WIB
M. Elgana Mubarokah,
I Kadek Wira Aditya

Tim Redaksi

BANDUNG, KOMPAS.com - Bupati Bandung, Dadang Supriatna bersama Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kabupaten Bandung melakukan sidak penerapan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) level 3, Rabu (16/2/2022) malam.

Selain mengecek penerapan protokol kesehatan (Prokes), Forkopimda memberikan sembako untuk pedagang kaki lima yang masih beroperasi di malam hari.

Baca juga: Kabupaten Bandung PPKM Level 3, PTM di Sekolah Dibatasi 50 Persen

Sidak itu dimulai dengan mengelilingi beberapa titik keramaian seperti, area Alun-alun Soreang, Jalan Al Fathu Soreang dan Gading Tutuka Soreang.

"Sesuai dengan aturan Kabupaten Bandung sudah masuk Level 3, Para pedagang, baik warteg dan lain-lain, semua diberlakukan sama bahwa pelaksanaan dagangnya itu sampai jam 21.00," katanya.

Dari hasil sidak itu, Dadang menyebut masih banyak warga Kabupaten Bandung yang tak taat prokes dan tidak menggunakan masker.

Baca juga: Ganjil Genap di Kabupaten Bandung Berlaku pada Akhir Pekan, Ini Lokasinya

"Ada satu catatan, sebagian masyarakat yang tidak menggunakan masker, hal ini tentu jadi sorotan kami, malam ini kami akan langsung melaksanakan rapat dengan Forkopimda supaya ketemu solusinya," ujar Dadang.

Selain sosialisasi terkait PPKM, Dadang mengatakan sidak tersebut merupakan upaya agar masyarakat sadar dengan penyebaran Omicron yang semakin tinggi di Kabupaten Bandung.

Dadang menyebutkan, warga Kabupaten Bandung saat ini sudah banyak yang terpapar Omicron.

"Jawa Barat sekarang tertinggi setelah DKI, Kabupaten Bandung sudah sampai 2.400 angkanya, kalau semua warga di-tracking, saya yakin lonjakan Omicron semakin tinggi," ucapnya.

Dadang pun meminta semua warga Kabupaten Bandung bekerja sama agar angka penyebaran Covid-19 bisa turun sehingga Kabupaten Bandung masuk kembali ke level 1 atau 2.

"Tentunya saya mengimbau, pertama nakes (tenaga kesehatan) kita terus bergerilya, apalagi tadi sudah launching untuk satu juta vaksin booster di Kabupaten Bandung, mudah-mudahan vaksinasi dan distribusinya bisa dipercepat dan diperbanyak. Sehingga kami Forkopimda bisa melaksanakan arahan yang diintruksikan pemerintah pusat," tambahnya.

Sementara itu Kapolresta Bandung Kombes Pol Kusworo Wibowo mengatakan pihaknya bersama jajaran Pemerintah Kabupaten Bandung akan terus mengedukasi masyarakat agar taat prokes.

"Kami tidak akan lelah edukasi masyarakat. Kita sama-sama cegah penularan Covid-19," pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

5 Jalan Bersejarah di Bandung dan Kisah Menarik di Baliknya

5 Jalan Bersejarah di Bandung dan Kisah Menarik di Baliknya

Bandung
Analisis Badan Geologi, Penyebab Gempa Garut akibatkan Bencana di 1979, 2022, dan 2023

Analisis Badan Geologi, Penyebab Gempa Garut akibatkan Bencana di 1979, 2022, dan 2023

Bandung
Palak Warga Pakai Pistol Korek Api, 2 Pemuda di Bandung Diringkus

Palak Warga Pakai Pistol Korek Api, 2 Pemuda di Bandung Diringkus

Bandung
Cerita Hendi Selamatkan Keluarganya Saat Gempa Garut, Semua Benda Ditabrak

Cerita Hendi Selamatkan Keluarganya Saat Gempa Garut, Semua Benda Ditabrak

Bandung
Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Bandung
Korban Luka akibat Gempa Garut Dipulangkan, Rumah Rusak Ditanggung Pemerintah

Korban Luka akibat Gempa Garut Dipulangkan, Rumah Rusak Ditanggung Pemerintah

Bandung
Ini Kesaksian yang Buat Saksi Pembunuhan di Subang Dipaksa Oknum Polisi Tutup Mulut

Ini Kesaksian yang Buat Saksi Pembunuhan di Subang Dipaksa Oknum Polisi Tutup Mulut

Bandung
Atap 2 Ruangan di RS Bandung Ambruk Akibat Gempa Garut M 6,5

Atap 2 Ruangan di RS Bandung Ambruk Akibat Gempa Garut M 6,5

Bandung
Gempa Garut, Belasan Rumah di Pangalengan Rusak, 7 Kecamatan Terdampak

Gempa Garut, Belasan Rumah di Pangalengan Rusak, 7 Kecamatan Terdampak

Bandung
Gempa di Garut, Daop 2 Bandung Sempat Berlakukan BLB, 11 KA Terdampak

Gempa di Garut, Daop 2 Bandung Sempat Berlakukan BLB, 11 KA Terdampak

Bandung
BPBD Jabar Sebut Korban Luka-luka akibat Gempa Garut Bertambah

BPBD Jabar Sebut Korban Luka-luka akibat Gempa Garut Bertambah

Bandung
Pj Bupati Garut Diminta Turun Tangan Atasi Kerusakan akibat Gempa

Pj Bupati Garut Diminta Turun Tangan Atasi Kerusakan akibat Gempa

Bandung
Cerita Warga Aceh di Bandung, Trauma Kembali Saat Rasakan Gempa

Cerita Warga Aceh di Bandung, Trauma Kembali Saat Rasakan Gempa

Bandung
Gempa Garut Sabtu Malam, Warga Sebut Guncangannya Cukup Lama

Gempa Garut Sabtu Malam, Warga Sebut Guncangannya Cukup Lama

Bandung
Bawa 1 Kilogram Sabu dalam Kemasan Obat Tradisional, Kurir Narkoba ditangkap di Tol Cipali

Bawa 1 Kilogram Sabu dalam Kemasan Obat Tradisional, Kurir Narkoba ditangkap di Tol Cipali

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com