Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menikmati Gurihnya Sate dan Sop Hj Eneng yang Legendaris di Karawang, Eksis Selama 40 Tahun

Kompas.com - 26/12/2022, 10:50 WIB
Farida Farhan,
Khairina

Tim Redaksi

KARAWANG, KOMPAS.com-Di Karawang ada beberapa makanan legendaris. Mereka dikenal karena konsisten menyuguhkan penganan selama puluhan tahun. Salah satunya sate dan sop Hj Eneng.

Namanya Rumah Makan Hj. Eneng. Lokasinya di Jalan Raya Syech Quro, Karawang Wetan, Karawang, Jawa Barat atau bisa diakses melalui https://g.co/kgs/qSEn4P.

Waktu tempuhnya sekitar 5 menit dari Kantor Pemkab Karawang dengan menyusuri irigasi hingga arah menuju Lamaran.

Baca juga: Berkunjung ke Kedai Wak Din, Mencicipi Sate Cucuk Manis Khas Palembang Cita Rasa Turun-Temurun

Di tempat ini, pengunjung bisa mencicipi sop sapi atau sop kambing yang gurih segar, ditambah rasa rempah merica yang hangat. Harganya Rp 35.000 per porsi.

Ada juga sate maranggi sapi dan kambing yang empuk gurih seharga Rp 40.000 per porsi. Satu porsi isi 10 tusuk.

Tak ketinggalan sate ayam yang tak kalah makyus, dengan harga Rp 30.000 per porsi isi 10 tusuk.

Eneng Komariah, pemiliknya, menyebut dalam sehari lebih dari 50 porsi sop terjual. Belum lagi untuk sate kambing, sapi, dan ayam.

"Sebenarnya bumbunya biasa saja. Namun barangkali tangan yang mengolahnya lah yang membuat rasa masakan berbeda," kata Eneng di sela menyiapkan pesanan pembeli, Sabtu (24/12/2022).

Baca juga: Mencicipi Nasi Krawu, Makanan Khas Gresik yang Justru Berasal dari Perantau

Meski sudah memiliki delapan pegawai, Eneng tetap turut meladeni pembeli.

Sembari menyapa para pelanggannya, perempuan 62 tahun kerap turut menyiapkan pesanan. Para pembelinya pun cenderung berlangganan. Sebab, mereka sudah kerasan dengan rasanya.

Salah satu pembeli yang tetap berlangganan dari ia berdagang di Pasar Johar ialah Mantan Bupati Karawang Dadang S. Muhtar. Dadang kerap mampir ke rumah makannya sedari menjabat hingga kini.

"Pa Dadang sering mampir dari saya di Johar, akhir-akhir ini pesan bungkus," kata Eneng sambil membakar sate.

40 tahun

Rupanya sudah lebih dari 40 tahun Eneng berjualan. Mulai dari jualan kaki lima di Pasar Johar hingga mampu menyewa toko.

Dulu Eneng hanya berjualan berdua dengan suami. Sekarang pegawainya sudah delapan orang. Dan beberapa menemaninya sejak awal dia berdagang.

Eneng bercerita, ia belajar membuat dan menyajikan sate dan sop sejak kelas enam SD dari uwanya. Sejak kelas 3 SD ia memang kerap diajak berdagang saudaranya itu.

Halaman:


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com