Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tanggul Sungai Jebol, 4 Desa di Tasikmalaya Diterjang Banjir Bandang

Kompas.com - 04/10/2022, 11:11 WIB
Irwan Nugraha,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

TASIKMALAYA, KOMPAS.com - Sebuah Tanggul Sungai Cibanjaran jebol akibat diguyur hujan deras seharian di Kampung Babakan Kondang, Desa Sinagar, Kecamatan Sukaratu, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat, Senin (3/10/2022) petang.

Kejadian itu menyebabkan air sungai meluap dan membanjiri fasilitas jalan perkampungan dan beberapa rumah di empat desa Kecamatan Sukaratu, Kabupaten Tasikmalaya.

"Betul, telah meluapnya Sungai Cibanjaran menyebabkan banjir di 4 desa yang terdampak di Kecamatan Sukaratu. Diakibatkan adanya sebuah tanggul jebol," jelas Kepala Polsek Sukaratu Polresta Tasikmalaya, Iptu Mahmud Darmana, Selasa (4/10/2022).

Baca juga: Banjir Bandang Terjang Kecamatan Bulango Utara, Ribuan Warga Terdampak

Dalam kejadian tersebut, tambah Mahmud, tidak terdapat korban jiwa dan banjir bandang akibat luapan air Sungai Cibanjaran sudah teratasi dengan penutupan tanggul jebol tersebut.

Namun, beberapa dampak banjir di beberapa pemukiman, jalan dan kolam serta sawah milik warga di empat desa tersebut sudah mulai surut.

"Diduga derasnya air di hulu sungai Gunung Galunggung akibat hujan deras menyebabkan derasnya air menyebabkan tanggul jebol di wilayah Sinagar," tambah dia.

Hal itu dibenarkan Sekretaris Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tasikmalaya, Irwan, yang menyebut terjadinya banjir akibat sebuah tanggul di Sungai Cibanjaran jebol dan meluap sampai empat desa di wilayah Sukaratu, Kabupaten Tasikmalaya.

Baca juga: Kuburan Puluhan Kucing Dibunuh di Tasikmalaya Dibongkar, Bangkainya Diperiksa Tim Inafis

Sejak sore sampai malam hari, lanjut Irwan, upaya penutupan tanggul jebol dibantu oleh puluhan alat berat milik pengusaha asal Desa Sinagar sekaligus warga setempat sampai Selasa dini hari.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Menkes Budi Gunadi Terpilih Jadi Ketua Majelis Wali Amanat ITB

Menkes Budi Gunadi Terpilih Jadi Ketua Majelis Wali Amanat ITB

Bandung
Video Viral Penembak Misterius di Kota Bandung, Pelaku Mengendarai Motor

Video Viral Penembak Misterius di Kota Bandung, Pelaku Mengendarai Motor

Bandung
Polisi Gerebek Markas Judi Togel di Cirebon, Omzet Rp 30 Juta Per Hari

Polisi Gerebek Markas Judi Togel di Cirebon, Omzet Rp 30 Juta Per Hari

Bandung
Polisi Gerebek Markas Judi Togel di Cirebon, Omzet Rp 30 Juta Per Hari

Polisi Gerebek Markas Judi Togel di Cirebon, Omzet Rp 30 Juta Per Hari

Bandung
Kerugian Investasi Bodong yang Diotaki Oknum Wartawan Sukabumi Rp 5,6 Miliar

Kerugian Investasi Bodong yang Diotaki Oknum Wartawan Sukabumi Rp 5,6 Miliar

Bandung
Kasus DBD di Bandung Barat Meningkat, 12 Orang Meninggal Dunia

Kasus DBD di Bandung Barat Meningkat, 12 Orang Meninggal Dunia

Bandung
Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Bandung
Korban Penipuan Investasi di Tasikmalaya Satroni Rumah Pelaku, Rugi Rp 52 Miliar

Korban Penipuan Investasi di Tasikmalaya Satroni Rumah Pelaku, Rugi Rp 52 Miliar

Bandung
Hujan Deras di Garut, Longsor Timpa 4 Rumah, 3 Orang Tertimbun

Hujan Deras di Garut, Longsor Timpa 4 Rumah, 3 Orang Tertimbun

Bandung
Nasib Pilu Anis Dibakar Suaminya Berujung Maut, 3 Minggu Derita Luka Bakar 89 Persen

Nasib Pilu Anis Dibakar Suaminya Berujung Maut, 3 Minggu Derita Luka Bakar 89 Persen

Bandung
Angin Puting Beliung Terbesar di Cimaung, Gemuruh Macam Suara Pesawat

Angin Puting Beliung Terbesar di Cimaung, Gemuruh Macam Suara Pesawat

Bandung
Belasan Pelaku UMKM Disabilitas Buka Sentra Kuliner di Lembang

Belasan Pelaku UMKM Disabilitas Buka Sentra Kuliner di Lembang

Bandung
Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Lebat

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Lebat

Bandung
Rumah Rusak akibat Puting Beliung di Bandung Bertambah Jadi 65

Rumah Rusak akibat Puting Beliung di Bandung Bertambah Jadi 65

Bandung
Derita Penyintas Gempa Cianjur, Melahirkan di Tenda Darurat karena Tak Ada Uang

Derita Penyintas Gempa Cianjur, Melahirkan di Tenda Darurat karena Tak Ada Uang

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com