Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sidang Praperadilan Pegi Digelar Hari Ini, Kuasa Hukum Siapkan Bukti, Polda Jabar Janji Hadir

Kompas.com - 01/07/2024, 06:18 WIB
David Oliver Purba

Editor

Sugianti mengatakan, Pegi tidak berada di Cirebon saat pembunuhan Vina dan Eky pada 27 Agustus 2016.

Di sisi lain, kuasa hukum Pegi juga mempertanyakan dasar polisi menghapus nama Dani dan Andi dalam DPO.

Padahal, mereka bersama Pegi alias Perong ditetapkan masuk dalam DPO sejak 2016.

Bahkan, putusan pengadilan juga menyebutkan ketiganya terlibat dalam pembunuhan Vina.

Sugianti menduga ada kesalahan prosedur oleh penyidik dalam kasus Vina.

Pada 2016, misalnya, polisi diduga menggeledah rumah Pegi Setiawan di Cirebon tanpa surat penetapan penggeledahan dari pengadilan dan surat perintah penggeledahan polisi.

”Dua motor yang diambil sebagai alat bukti juga tidak pernah dikembalikan dan tidak pernah dihadirkan pada sidang di 2016, serta tidak tercantum dalam alat bukti pada putusan pengadilan. Jadi, alat buktinya ke mana? Diduga itu adalah perampasan (sepeda motor),” ungkapnya.

Bakal hadir

Sementara, Kepala Bidang Humas Polda Jabar Komisaris Besar Jules Abast memastikan tim Bidang Hukum Polda Jabar akan hadir dalam sidang praperadilan di PN Bandung hari ini.

Tim ini dibentuk berdasarkan instruksi Kapolda Jabar Inspektur Jenderal Akhmad Wiyagus.

Ia beralasan, sebelumnya tim Bidkum Polda Jabar berhalangan hadir karena harus menghadiri kegiatan lain.

Adapun kegiatan ini sudah terjadwal sebelum agenda sidang tersebut.

”Tim Bidkum Polda Jabar siap hadir di sidang praperadilan pada 1 Juli mendatang. Tim telah menyiapkan materi untuk menghadapi gugatan praperadilan,” ujar Jules.

Artikel ini telah tayang di Kompas.id dengan judul: Jelang Praperadilan, Kuasa Hukum Pegi Setiawan Siapkan Bukti Polisi Salah Tangkap

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Pihak Pegi Tak Masalah jika Polda Jabar Kembali Mangkir di Praperadilan: Itu Akan Memudahkan Kami

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Jumat 5 Juli 2024, dan Besok : Siang Ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Jumat 5 Juli 2024, dan Besok : Siang Ini Hujan Sedang

Bandung
Libur Sekolah, Seratusan Brand Lokal Kumpul di Bandung

Libur Sekolah, Seratusan Brand Lokal Kumpul di Bandung

Bandung
Puncak Bogor Gelap Pasca-PKL Dibongkar, Pemkab Siap Pasang 341 Titik PJU

Puncak Bogor Gelap Pasca-PKL Dibongkar, Pemkab Siap Pasang 341 Titik PJU

Bandung
Lapak PKL Dibongkar, Warga Sebut Jalur Puncak Bogor Gelap Gulita dan Rawan Kecelakaan

Lapak PKL Dibongkar, Warga Sebut Jalur Puncak Bogor Gelap Gulita dan Rawan Kecelakaan

Bandung
Sampah Berserakan di Pantai Madasari, Kurangnya Tenaga Kebersihan Jadi Sebab

Sampah Berserakan di Pantai Madasari, Kurangnya Tenaga Kebersihan Jadi Sebab

Bandung
Survei Indikator Politik: Kans Dedi Mulyadi jika Ridwan Kamil Ikut Pilkada Jakarta

Survei Indikator Politik: Kans Dedi Mulyadi jika Ridwan Kamil Ikut Pilkada Jakarta

Bandung
Bertemu Bima Arya, Dedi Mulyadi: Tidak Masalah 'Berjodoh' dengan Orang Bogor

Bertemu Bima Arya, Dedi Mulyadi: Tidak Masalah "Berjodoh" dengan Orang Bogor

Bandung
Korupsi Proyek Air Terjun Buatan, Eks Kepala Disbudpar Indramayu Ditahan

Korupsi Proyek Air Terjun Buatan, Eks Kepala Disbudpar Indramayu Ditahan

Bandung
Yosep Terdakwa Kasus Pembunuhan Istri dan Anaknya di Subang Dituntut Penjara Seumur Hidup

Yosep Terdakwa Kasus Pembunuhan Istri dan Anaknya di Subang Dituntut Penjara Seumur Hidup

Bandung
Arief S Kartasasmita Terpilih Jadi Rektor Unpad 2024-2029

Arief S Kartasasmita Terpilih Jadi Rektor Unpad 2024-2029

Bandung
Lapak PKL di Puncak Bogor yang Digusur Bakal Jadi Jalur Pejalan Kaki dan Taman

Lapak PKL di Puncak Bogor yang Digusur Bakal Jadi Jalur Pejalan Kaki dan Taman

Bandung
Bersaing Ketat dengan Ridwan Kamil di Pilkada Jabar, Dedi Mulyadi: Mohon Doanya

Bersaing Ketat dengan Ridwan Kamil di Pilkada Jabar, Dedi Mulyadi: Mohon Doanya

Bandung
Polda Jabar Bantah Agus Surono Tak Kompeten Jadi Saksi Ahli

Polda Jabar Bantah Agus Surono Tak Kompeten Jadi Saksi Ahli

Bandung
Mutilasi di Garut, Dinsos Minta Masyarakat Berperan Tangani ODGJ

Mutilasi di Garut, Dinsos Minta Masyarakat Berperan Tangani ODGJ

Bandung
Praperadilan Pegi, Saksi Ahli Sebut Akun Facebook Bisa Jadi Alat Bukti

Praperadilan Pegi, Saksi Ahli Sebut Akun Facebook Bisa Jadi Alat Bukti

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com